Dengan keadaan dan kondisiku yang tidak semakin membaik, aku merasa
harus melakukan sesuatu untuk memperbaikinya. Namun di sisi lain, aku
tidak tahu dan tidak merasa mampu untuk memperbaiki kondisiku saat ini.
Aku memikirkan, bagaimana mencari perhatian-NYA, bagaimana aku bisa
terlihat oleh-NYA, bagaimana aku bisa memperoleh mujizat dari-NYA. Dan
aku putuskan, aku berpuasa selama 40 hari. Aku tidak tahu, apakah yang
aku lakukan benar atau tidak. Aku tidak tahu, bagaimana cara
melakukannya. Aku tidak tahu. Aku cuma ingin berpuasa, berdoa
kepada-NYA, mencari perhatian dari-NYA, Yesusku. Yang aku lakukan saat
berpuasa adalah aku hanya makan sehari sekali, pada sore hari. Dan aku
berdoa "Bapa Kami" sejumlah hari-hari puasa yang sedang aku jalani.
Pertengahan
Desember 2012, aku menyelesaikan puasaku. Jujur aku berharap mendapat
"sesuatu",
jujur aku berharap ini menjadi jalan dari-NYA, jujur aku
hanya berharap 1 mujizat untuk kesembuhanku, jujur .... hanya itu
satu-satunya doa yang aku panjatkan setiap jam 6 pagi. Dan jujur, saat
ini aku merasa dan menganggap semuanya gagal. Mungkin ada rasa kecewa,
ada rasa putus asa, mungkin ada rasa sedih, yang bercampur aduk tak
karuan. Dan aku tidak tahu lagi, apa yang harus aku lakukan. Aku tidak
punya ide untuk mencari perhatian-NYA. Aku tidak tahu lagi, dengan cara
apa aku bisa mengenal-NYA lebih lagi, tahu apa rencana-NYA untuk aku,
dan apa yang harus kulakukan di dunia ini untuk-NYA.
Aku merasa tawar hati, kering kerontang dan sudah mau mati.
Ditambah,
saat aku melihat anakku, mulai goyah seperti aku, dan aku berusaha
terus membangkitkan dia, agar tidak terjatuh, tenggelam seperti aku. Namun, aku seperti tidak memiliki tenaga lagi untuk membangkitkan dia. Rasanya, sudah hancur lebur aku.
Mungkin
tahun depan, aku akan kembali mencari perhatian dari-NYA, hanya saja
aku belum tahu harus berbuat apalagi. Aku benar-benar tidak tahu.
Terekam
di pikiranku, kata-kata temanku, "Kamu tidak bisa melakukan apa-apa
untuk menambah atau mengurangi Kasih-NYA, kepada dirimu"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.